Istilah “casual relationship” telah menjadi semakin dikenal, menandakan hubungan yang lebih santai dan kurang terikat secara komitmen. Namun, terdapat kebijaksanaan dalam membentuk aturan yang dapat memberikan manfaat dan keseimbangan untuk kedua belah pihak yang terlibat.
Dalam “Casual Relationship dengan Aturan Menguntungkan yang Telah Disepakati,” kami menjelajahi bagaimana kesepakatan tertentu dapat menjadi pemandu dalam menciptakan hubungan yang tidak hanya bebas dan santai, tetapi juga memberikan kedua belah pihak rasa aman, kejelasan, dan penghargaan terhadap batasan yang telah ditetapkan.
Apa itu Casual Relationship
Casual relationship, atau hubungan kasual, merujuk pada jenis hubungan antarindividu di mana terlibatnya tidak diikat oleh komitmen serius atau eksklusivitas. Dalam konteks ini, para pihak yang terlibat mungkin berkumpul, berkencan, atau berbagi waktu bersama tanpa adanya tujuan untuk menjadikan hubungan tersebut sebagai suatu komitmen jangka panjang. Dengan kata lain, hubungan kasual cenderung lebih santai dan tidak mengikat.
Manfaat Casual Relationship
Hubungan kasual seringkali memberikan kebebasan dan fleksibilitas yang lebih besar. Para pihak dapat menikmati waktu bersama tanpa merasa terikat oleh komitmen yang mendalam, sehingga memungkinkan mereka menjalani kehidupan pribadi yang lebih mandiri.
Casual relationship dapat menjadi kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang diri sendiri, preferensi dalam hubungan, dan kebutuhan emosional. Ini dapat membantu individu dalam memahami apa yang mereka cari dalam hubungan jangka panjang di masa depan.
Baca juga: Perlukah Quality Time? Cara Membuat Setiap Detik Semakin Berharga
Aturan Casual Relationship
Aturan dalam casual relationship cenderung sangat bervariasi dan bergantung pada preferensi, nilai-nilai, dan kebutuhan masing-masing individu yang terlibat. Meskipun setiap pasangan mungkin memiliki aturan yang berbeda sesuai dengan dinamika hubungan mereka, berikut adalah beberapa aturan umum yang seringkali muncul dalam casual relationship:
1. Melakukan perjanjian dengan saling mengapresiasi dan menunjukkan kasih sayang
Melakukan perjanjian untuk saling mengapresiasi dan menunjukkan kasih sayang dalam hubungan merupakan langkah yang cerdas dan penuh kepedulian. Perjanjian ini memungkinkan kedua belah pihak untuk memahami dan memenuhi kebutuhan kasih sayang masing-masing. Cara ini bisa kalian lakukan dengan memberikan perhatian lebih seperti hadiah atau barang kesukaan dan membuat kejutan spesial.
2. Terbuka Satu Sama Lain tanpa Mengekang dan saling membantu pada saat kesulitan
Jika kedua belah pihak memiliki love language atau cara menunjukkan kasih sayang yang berbeda, maka mereka dapat melakukan perjanjian untuk mengikuti preferensi masing-masing. Contohnya adalah ketika sang kekasih lebih merasa dicintai ketika mendapatkan hadiah seperti bunga, maka pasangannya harus memenuhi. Tentunya hal seperti ini juga menyesuaikan dengan kemampuan dan saling pengertian.
3. Menepati Janji yang Telah dibuat dan Menghargai Satu Sama Lain
Kunci utama dalam membangun kepercayaan adalah dengan konsisten menepati janji yang telah kalian persiapkan. Hal ini menciptakan kepastian dan keandalan dalam hubungan, sehingga setiap pihak merasa bahwa kata-kata mereka memiliki bobot dan kepastian.
Sebelum membuat janji, penting untuk berkomunikasi dengan jelas tentang harapan, keterlibatan, dan tanggung jawab masing-masing pihak. Hal ini membantu menghindari ketidaksesuaian harapan di masa depan.
4. Melakukan Aktivitas yang Dapat Membangun dan juga Menyenangkan Di saat Kosong
Gabunglah dalam kursus atau workshop yang menarik bagi kalian berdua. Ini bisa berupa kursus memasak, seni, atau bahkan kursus daring tentang topik yang kalian minati bersama. Kalian juga bisa memilih olahraga atau kegiatan fisik bersama seperti bersepeda, hiking, atau berenang. Ini tidak hanya meningkatkan kesehatan tetapi juga memberikan kesempatan untuk berdua.